1. Kedalaman pemotongan: 1,5-2CM, perhatikan ketebalan pipa pemanas dan batu, dan ketebalan lapisan perekat untuk menyesuaikan kedalaman mesin pemotong.
2. Pembersihan vakum: Sedot debu dan bersihkan debu dan kerikil yang mengambang di permukaan secara menyeluruh dua kali.
3. Deteksi kelembapan: dapatkan nilai puncak kelembapan dan tentukan waktu pengeringan.
4. Mengeringkan batu: Hitung waktu pengeringan batu sesuai dengan nilai puncak kelembapan, dan gunakan metode pengeringan fisik hingga batu kering (dalam kadar air 10%).
5. Membersihkan lubang: Disarankan untuk mengeringkan permukaan lubang dengan cara fisik, menghilangkan bagian yang lepas dan kotoran yang menggumpal, dan terakhir jika masih terdapat retakan dan celah yang sangat kecil, Anda dapat menggunakan metode pembersihan kimia untuk membersihkannya, baik itu adalah metode fisik atau metode kimia. Satu-satunya tujuan adalah untuk memastikan bahwa fasadnya bersih.
6. Penguatan batu: Ada yang menyebutnya pengerasan, ada yang menyebutnya pengisian, dan ada pula yang menyebutnya pengawetan. Selama bukti ilmiah dapat meningkatkan kelonggaran batu secara signifikan, ini adalah pekerjaan dasar untuk memastikan perbaikan di kemudian hari.
7. Perbaikan batu: Penghancur, sejenis bubuk batu pengolah batu kering dan partikel batu untuk cadangan, lem dua komponen epoksi, lem kristal, lem giok, lem marmer, tentukan bahan Anda sesuai harga dan kesepakatan Anda sendiri, Anda dapat menggunakan Komponen ganda (1:4) lem resin epoksi, pewarnaan, penambahan bubuk batu dan pencampuran secara merata, menggunakan berbagai metode pengisian fisik untuk memastikan ikatan penuh dan kekompakan lem perbaikan batu dan batu, dan kemudian didiamkan selama lebih dari 48 jam untuk menyembuhkan (Lihat suhu di lokasi).
8. Penggilingan kasar dan degumming: Menghilangkan noda lem berlebih (150# lembar refurbishment opsional), ini tujuan penggilingan kasar, jumlah air harus cukup untuk memastikan lem yang diperbaiki tidak menyusut karena panas yang ekstrim (don Jangan bilang lemnya tidak menyusut, jangan percaya. Cobalah untuk terus menggiling pada satu titik, tetapi tingkat penyusutan relatif tinggi atau rendah), disarankan untuk memilih gigi yang besar dan bahan abrasif refurbishment yang lebih tebal (terlalu kecil dan halus cakram gerinda air, gigi penuh dengan bubuk batu selama penggilingan, masih Memiliki kekuatan gerinda dan fungsi drainase yang baik), menyerap air tepat waktu, jika tidak air akan bertahan terlalu lama dan uap air akan terus merusak batu.
9. Keringkan tanah
10. Perlindungan menyikat: Saturasi dan pengecatan seragam bahan pelindung berbahan dasar minyak nasional kelas satu (bahan pelindung berbahan dasar air kelas satu juga dapat diterima), dan tetap dalam kondisi sehat selama 24-48 jam (periksa suhu dan periksa standar nasional yang relevan).
11. Pembersihan netral: Segera cuci tanah dengan deterjen netral (1:30), hilangkan sisa permukaan bahan pelindung berminyak (jika tidak maka akan mempengaruhi perbaikan selanjutnya), dan keringkan kembali tanah (karena perlindungan, kali ini akan dikeringkan selama 20 menit. Bisa dikeringkan selama 4 jam pada suhu sekitar 100 derajat Celcius), perhatikan penyerapan air harus lambat.
12. Perbaikan retakan mikro: Squeegee. Tentu saja, beberapa produsen kini menyediakan berbagai bahan penguat dan pengisi. Anda dapat menguji dan menggunakannya. Selama mereka bisa memperbaiki dan mengisi, serta mencapai standar kualitas yang baik, bukan tidak mungkin. Tidak ada yang terbaik, yang ada hanya lebih baik!
13. Penggilingan halus, penggilingan halus dan pemolesan
14. Pemolesan kristal
15. Memperkuat perlindungan: Jika kondisi memungkinkan dan kontrak disetujui, tanah setelah perawatan kristalisasi batu dapat diolah kembali dengan perawatan tahan air, tahan minyak, dan anti-fouling.
Waktu posting: 10 Maret 2023